Xiaomimembekali Redmi Note 7 dengan kamera ganda di bagian belakang, masing-masing resolusinya 5MP untuk lensa depth-sensor, serta 48MP yang mendukung ketajaman warna serta kemampuan Night Mode. Dengan menggenggam ponsel berlayar 6,3 inci ini, rasanya ketika mau menjepret objek foto, lumayan terasa maksimal. Namun, karena tangan gue terbilang Kemunculan Redmi Note 7 sempat diwarnai dengan kehebohan kamera utama 48 MP yang diusungnya. Banyak yang meragukan jika penerus dari Redmi Note 6 ini hadir dengan kamera utama 48 MP, karena chipset Snapdragon 660 yang dipakai sejatinya hanya mendukung resolusi kamera sampai 25 MP. Namun, terlepas dari gonjang-ganjing seputar kamera, Redmi Note 7 ini menawarkan sesuatu yang menarik, yakni banderol harganya yang murah dibanding ponsel dengan spesifikasi yang sama di kelasnya. Sekadar informasi, varian terendah dari Redmi Note 7 RAM 3 GB/ROM 32 GB dibanderol dengan harga Sementara untuk yang menggunakan RAM 4 GB/ROM 64 GB dihargai Dengan harga yang murah itu, tentu saja Redmi Note 7 cukup berhasil mencuri perhatian masyarakat di Indonesia. Akan tetapi, produk ini masih cukup langka di pasaran. Oleh karena itu, jangan kaget, kamu bisa menemukan Redmi Note 7 dengan banderol jauh di atas harga retail resmi. Beruntung kami bisa berkesempatan untuk menjajal pengalaman menggunakan Redmi Note 7 selama beberapa pekan. Lalu seperti apa pengalamannya? Simak terus review Redmi Note 7 berikut ini untuk mengetahui jawabannya! Baca Juga Resmi Dirilis, Ini Harga dan Spesifikasi Redmi 7 di Indonesia Review Redmi Note 7 1. Desain dan layar Review Redmi Note 7 - Desainnya kece walau harganya terjangkau. foto Bukalapak/Imanuel Kristianto Ketika pertama kali menggenggam ponsel ini kami sepertinya tidak percaya jika ponsel ini dibanderol dengan harga di bawah Rp2 juta. Pasalnya untuk ponsel dengan harga terjangkau itu, Redmi Note 7 justru menawarkan desain yang elegan dan kece. Bodi ponsel ini dilapisi oleh lapisan kaca, baik di depan maupun belakang. Agar menjamin bodi ponsel tidak mudah tergores, Redmi sub-brand Xiaomi membekalinya dengan lapisan pelindung Corning Gorilla Glass 5. Desain ponsel ini memang bukan sesuatu yang baru. Kita sudah sering melihat desain semacam ini pada produk-produk ponsel sebelumnya, termasuk juga produk ponsel di luar Xiaomi itu sendiri, seperti Honor dan Huawei. Lapisan kaca di kedua sisi ini dipadukan dengan frame yang terbuat dari plastik, di mana membuat bodi ponsel ini terasa solid ketika digenggam. Meski demikian, namanya bodi kaca pasti ia akan mudah membekas sidik jari. Kamu harus rajin-rajin mengelapnya biar tidak terkesan jelek atau mungkin kamu bisa menggunakan casing. Namun, walau ponsel ini menggunakan bodi kaca, kesan licin tidak terlalu terasa. Berbeda dengan ponsel berbodi kaca pada umumnya. Bicara bobot, ponsel ini cukup berat dengan ukuran bobot mencapai 186 gram. Dimensinya sendiri sih pas dengan genggaman tangan pria, yakni sekitar 159,21 x 75,21 x 8,1 mm. Sudut-sudutnya dibuat melengkung sehingga nyaman ketika digenggam. Membahas layar, Redmi Note 7 ini punya layar 6,3 inci dengan resolusi FHD+ 2380 x 1080 piksel. Redmi Note 7 sendiri masih merupakan ponsel dengan konsep layar penuh. Ia hadir dengan rasio layar ke bodi 81,4%. Meski sudah dilapisi dengan Gorilla Glass 5, kami menyarankan agar kamu menambahkan lapisan pelindung kaca lainnya agar menghindari hal yang tidak diinginkan. Review Redmi Note 7 - Layarnya sudah menggunakan poni berukuran kecil. foto Bukalapak/Muhammad Alif Goenawan Redmi Note 7 masih menggunakan poni atau notch di layar. Cuma, notch-nya ini sekarang sudah diperkecil ukurannya dibanding Redmi Note 6. Oleh Redmi notch kecil ini disebut dengan istilah dot drip. Fungsi notch ini tentu saja untuk menempatkan kamera depan. Sementara di bagian atasnya terdapat speaker untuk mendengarkan suara ketika telepon. Karena layarnya luas, maka segala navigasi dilakukan di dalam layar. Tombol fisik volume dan power hanya ada di sisi kanan atas yang letaknya mudah dijangkau dengan jari telunjuk. Sedangkan sisi kiri diisi oleh rumah atau slot untuk SIM card dan microSD. Di sini kamu bisa memilih salah satu, apakah menggunakan dua slot tadi untuk SIM card atau satunya lagi dipakai untuk microSD. Sensor sidik jari diletakkan di bagian belakang, tepatnya di tengah-tengah. Posisinya pas dan mudah dijangkau dengan jari telunjuk. Lalu untuk kamera utamanya letaknya ada di atas sebelah kiri dengan posisi ke bawah. Kamera utamanya punya modul yang menonjol, sehingga ketika kamu meletakkan ponsel pastinya akan bertumpu pada kameranya. 2. Performa dan hardware Redmi Note 7 punya performa yang kencang dan bisa diandalkan untuk aktivitas harian. foto Bukalapak/Muhammad Alif Goenawan Redmi Note 7 hadir dengan chipset kelas menengah, yakni Snapdragon 660. Di dalam chipset ini terdapat CPU dengan core atau inti berjumlah delapan octa-core, yang terdiri dari 4x Kryo 260 2,2 GHz dan 4x Kryo 260 1,84 GHz. Di dalam chipset ini juga tertanam GPU Adreno 512 dan beberapa komponen, seperti ISP Spectra 160 dan DSP Hexagon 680. Sekadar informasi, ISP Spectra 160 ini diciptakan untuk memoles hasil fotografi di smartphone ke tingkat yang lebih baik lagi. Ia bisa membuat tampilan warna kulit lebih alami, serta foto yang lebih bagus di kondisi cahaya minim. Sedangkan DPS Hexagon 680 ini memungkinkan performa proses visual lebih tinggi, namun hemat daya. Dalam pengujian, kami mengetes Redmi Note 7 ini dengan beberapa aplikasi benchmark, yang pertama adalah AnTuTu. Di AntuTu, Redmi Note 7 mencetak skor Sementara untuk aplikasi benchmark PCMark, Redmi Note 7 mencetak skor pada pengujian Work Performance. Seperti yang disebutkan di awal, Redmi Note 7 hadir dengan dua varian RAM dan ROM. Kebetulan unit yang kami uji ini memiliki RAM 3 GB dan ROM 32 GB. Dalam bermain game, salah satunya PUBG Mobile, tidak ada lag parah yang ditemui. Begitu juga dengan beberapa game berat lainnya, seperti misalnya game balap Asphalt 8. Permainan berjalan dengan lancar, apalagi berkat adanya fitur Game Speed Booster. Fitur ini secara teknis dimaksudkan untuk mengalokasikan sumber daya yang efektif dalam bermain game. Jadi, ketika fitur ini diaktifkan, maka permainan akan terasa semakin kencang saja. Walaupun memang ketika dipakai bermain game dalam jangka waktu yang cukup lama, bodi ponsel mulai terasa hangat. Selain performa yang berjalan lancar untuk gaming, layar dari Redmi Note 7 ini juga terasa solid dengan tampilan warna yang kaya. Hal ini berkat performa DSP Hexagon 680 yang membuat visual lebih terlihat memukau. Tak lupa juga berkat hadirnya GPU Adreno 512 yang bisa menghasilkan grafis di smartphone enak dipandang. Tak ketinggalan soal baterai. Kapasitas baterai yang disodorkan ini cukup besar, yakni mAh. Dalam waktu standby dengan kondisi Wi-Fi tersambung, ponsel ini sanggup bertahan sekitar empat hari. Pengisian daya smartphone ini sudah didukung dengan pengisian daya yang cepat. Hanya butuh waktu sekitar 1 jam untuk bisa terisi sampai 80% dari 15%. Untuk aktivitas penggunaan, baterainya juga terasa cukup irit. Baca juga Spesifikasi dan Harga Xiaomi Redmi Note 7 di Indonesia 3. MIUI 10 Sebagai sebuah smartphone keluaran baru, tentu saja Redmi Note 7 ini dipersenjatai dengan sistem antarmuka terbaru dari Xiaomi, yakni MIUI Sistem operasi ini berjalan dengan basis sistem operasi Android Pie. Seperti biasa, antarmuka MIUI 10 ini memang diciptakan dengan fitur yang mendukung penggunaan layar dengan rasio aspek 180 atau 19,59. Salah satu fitur yang dimaksud adalah hilangnya tombol navigasi bawaan yang digantikan dengan tombol navigasi gesture. Dengan tombol navigasi gesture ini, maka pengalaman layar penuh akan terasa lebih maksimal. Ada juga fitur Dual Apps yang memungkinkan kamu untuk melakukan duplikasi terhadap aplikasi. Jadi, ketika fitur ini ini diaktifkan, maka nanti akan ada dua ikon aplikasi yang sama di layar. Fitur ini pun sebenarnya sudah ada di MIUI 8. Namun, sampai sekarang masih tetap berguna bagi sejumlah pengguna. Bicara MIUI 10 maka yang menarik adalah update notifikasi yang segar. Dengan MIUI 10, kamu bisa melihat adanya notifikasi yang belum terbaca dengan ikon lingkaran kecil di sampingnya. Panel notifikasi pun terlihat rapih dan bersih. Tak ketinggalan tampilan baru dari pengelolaan recent apps atau aplikasi yang sedang berjalan. Terakhir yang tak kalah menarik adalah manajemen RAM yang lebih ringan. Pun menggunakan RAM 3 GB, pengelolaan RAM-nya sangat rapih. Baterai pun terasa sangat hemat. Baca Juga Selain Redmi Note 7, Ini Daftar Ponsel dengan Snapdragon 660 4. Kamera Review Redmi Note 7 - Dual camera di bagian belakang, dengan default kamera utama 12 MP. foto Bukalapak/Muhammad Alif Goenawan Sebelum kita membahas kameranya lebih dalam, perlu diperhatikan bahwa Redmi Note 7 ini punya dual camera di bagian belakang yang terdiri dari kamera utama 48 MP dan kamera sekunder 5 MP. Sementara kamera depannya 13 MP. Nah, seperti yang sudah disinggung di awal, kemunculan Redmi Note 7 ini bikin heboh karena klaim kamera utama 48 MP. Padahal chipsetnya sendiri hanya bisa mendukung kamera sampai maksimal 25 MP. Lho kok bisa Redmi mengklaim kamera utamanya 48 MP? Usut punya usut, ternyata kemampuan 48 MP itu disebabkan oleh proses dari sensor kamera Samsung ISOCELL GM-1. Jadi, sensor tersebut menggunakan metode tetracell yang menggabungkan 4 piksel menjadi 1 piksel besar, yang kemudian hasilnya menjadi 12 MP. Teknik ini sendiri dimaksudkan untuk meningkatkan hasil akhir dari gambar dan juga bisa memperjelas foto di kondisi rendah cahaya. Default dari kamera Redmi Note 7 ini sendiri adalah 12 MP. Tapi, kamu juga bisa memaksakan menjadi 48 MP, yakni dengan menggunakan mode Pro. Namun, di mode 48 MP teknik pixel tetracell ini tidak bisa diaktifkan dan hanya memiliki piksel tunggal 0,8μm, bukan 1,6μm. Tak lupa Redmi juga menyematkan fitur Night Mode pada kameranya. Fitur ini dimaksudkan untuk menangkap gambar di malam hari lebih jelas lagi. Harus diakui bahwa foto malam atau kondisi gelap cahaya jadi lebih terang. Namun, tetap hasil foto terlihat lebih berminyak atau seperti oil painting. Untuk foto siang, hasilnya cukup tajam dan menghasilkan warna yang cerah. Namun, ketika di-zoom, gambar juga akan terlihat oily. Bukan cuma itu, kamu juga bisa mengambil gambar dengan efek bokeh yang baik berkat kamera 5 MP dengan bukaan f/ Kameranya juga didukung dengan AI yang bisa mengenali 27 kategori berbeda. Sementara untuk kamera depannya, ia hadir dengan kamera 13 MP. Kamera depannya juga didukung dengan fitur AI Beautify dan AI Portraits yang membuat foto selfie-mu semakin kece. Kamu juga bisa foto bokeh ketika selfie. Baca juga 5 Rekomendasi HP dengan Kamera 48 MP Hasil foto Redmi Note 7 Berikut hasil foto yang diambil dengan kamera Redmi Note 7. Dengan catatan, berkas foto sudah di-resize agar optimal ketika diunggah ke artikel. Kesimpulan review Redmi Note 7 Dengan merogoh kocek sekitar Rp1,9 juta rasanya ponsel ini pantas untuk dibeli. Selain mengedepankan kameranya, Redmi Note 7 juga handal ketika dipakai untuk aktivitas multitaskaing dan bermain game. Padahal RAM yang dipakai 3 GB. Apalagi jika kamu membeli yang RAM 4 GB, pastinya akan terasa lebih smooth lagi. Redmi Note 7 juga unggul dari sektor desain. Desain yang dipakai memilihi bahasa desain yang sama dengan ponsel kelas flagship. Hal ini karena lapisan kaca yang dipakai membuatnya terlihat elegan. Urusan kamera memang hasil fotonya cukup bagus untuk dibagikan ke media sosial. Jadi, apakah kamu tertarik membeli ponsel ini? Untuk harga Rp1,9 juta, Redmi Note 7 sangat direkomendasikan dibanding ponsel lain di kelasnya.
Darispesifikasi kamera Redmi Note 7 ini, bisa dibayangkan bahwa hasil foto yang didapat akan sangat berkualitas. Baca Juga : Buat yang Belum Kebagian Redmi Note 7, Harap Catat Tanggal Ini. Banyak para pengguna Redmi Note 7 meng-upload hasil tangkapan foto mereka dengan tagar #redminote7explolers di sosial media.
Home Gadget Minggu, 04 April 2021 - 1953 WIBloading... Xiaomi Redmi Note 10 Pro menjadi ponsel mid-range pertama di Indonesia yang mengusung kamera 108 MP. Foto-foto Sindonews/danang arradian A A A JAKARTA - Xiaomi Redmi Note 10 Pro seolah mendemokratisasi kamera dengan sensor 108 MP , yang sebelumnya hanya ada di ponsel kelas premium, kini sudah bisa dinikmati di kelas mid-range dengan banderol mulai Rp3,5 juta. Selain kamera 108MP, Redmi Note 10 Pro sebenarnya dibekali banyak fitur pertama di kelasnya. Misalnya saja layar AMOLED 120Hz. Namun, kali ini Sindonews hanya fokus pada kamera 108 MP Redmi Note 10 Pro . Karena memang banyak sekali yang bisa dibahas. Baca Juga Pertama-tama, Redmi Note 10 Pro memiliki 4 kamera belakang yang menawarkan keleluasaan memotret atau membuat video. Rinciannya 1. Lensa wide 108 MP 26 mm 2. Lensa ultra wide 8 MP Lensa macro 5 MP Lensa kedalaman/depth 2 MP belakang bisa merekam video 4K 30fps atau 1080 30/60fps. Pilihan kamera wide, ultra wide, macro, dan depth adalah formasi umum yang digunakan ponsel di kelas mid-range. Formasi ini dianggap terbaik dan paling lengkap. Adapun kamera selfie 16 MP f wide, mampu merekam video 1080 30fps, 720 120fps. redmi note 10 pro kamera redmi note 10 pro kamera 108 mp redmi note 10 pro Baca Berita Terkait Lainnya Berita Terkini More 52 menit yang lalu 1 jam yang lalu 1 jam yang lalu 4 jam yang lalu 10 jam yang lalu 11 jam yang lalu Kitaakan mendapatkan jarak fokal sekitar 52mm dengan resolusi 8 MP. Seperti kamera ponsel kekinian lainnya, kamera Redmi Note 8 Pro ini juga mendukung mode Night untuk pengambilan foto yang sangat gelap. Dibandingkan dengan mode biasa, hasil foto Night shot menjaga detail lebih baik. Nightmode. Foto: Enche Tjin. 403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID ViPelgVgKJBEzAKHcUsDhpIKbF0QlWaVqa70_cuBDab4lXroK619NA== Iniadalah jepretan dari kamera redmi note 8 pro, di lakukan pada malam hari, dan juga berbagai mode yang ada di redmi note 8pro, sebagai bahan pertimbangan,
oAnak perusahaan Xiaomi, Redmi, kian mengokohkan cengkeraman mereka. Menyasar kelas entry-level, Redmi menawarkan berbagai spesifikasi menarik. Salah satu jualan utama mereka adalah kamera. Lewat produk terbarunya, Redmi Note 7, pabrikan asal Tiongkok ini menggembar-gemborkan kamera utama beresolusi 48 MP. Angka besar tersebut tentu saja bisa sangat menggiurkan, terlebih harganya terhitung sangat terjangkau. Ingin membelinya? Tunggu dulu. BukaReview akan membahas tuntas kemampuan kameranya. Baru nanti kamu putuskan apakah Redmi Note 7 ini layak dibeli atau tidak. Spesifikasi kamera Redmi Note 7 Sebelum bicara mengenai kualitasnya, kita harus terlebih dulu membahas spesifikasinya. Redmi Note 7 dilengkapi dengan konfigurasi kamera ganda di bagian belakang. Resolusinya 48 MP dan 5 MP, sedangkan kamera depannya punya resolusi 13 MP. Smartphone mid-range ini dibekali prosesor Snapdragon 660 dari Qualcomm. Di atas kertas, prosesor 14-bit tersebut menawarkan performa grafis yang cukup tinggi untuk kelas menengah serta konektivitas LTE yang lebih kencang dua kali lipat dibandingkan pendahulunya. Nah, yang menarik adalah kemampuan prosesor ini soal fotografi. Qualcomm Spectra 160 ISP tersebut hanya mampu mendukung kamera beresolusi maksimal 25 MP. Lalu bagaimana bisa Redmi Note 7 mengklaim kameranya bisa memotret foto 48 MP? Baca juga Membandingkan Redmi 6 dan Redmi 7, Mana yang Oke? Teknologi Interpolasi Redmi Note 7 Redmi Note 7 punya ukuran sensor ½ inci dan mereka mengklaim bahwa ponselnya ini punya kemampuan menggabungkan empat piksel menjadi satu atau disebut Super Piksel, yang berukuran 1,6 μm. Redmi Note 7 ini punya sensor ISOCELL GM1 buatan Samsung. Sensor ini memang bisa menghasilkan foto beresolusi 48 MP. Namun, berbeda dari sensor yang dipakai smartphone lain, Sony IMX586, yang punya teknologi Quad Bayer, sensor Samsung itu melakukan pembesaran dengan teknik interpolasi. Singkatnya, jika Sony IMX586 bisa menghasilkan gambar 48 MP dengan bantuan hardware, sensor Samsung GM1 ini melakukan perbesaran dengan software maka hasilnya tidak akan terlalu maksimal. Jadi, pada dasarnya gambar yang dihasilkan Redmi Note 7 sebenarnya hanya 12 MP, namun ditumpuk jadi empat dengan teknik interpolasi tadi, bukan karena sensornya yang benar-benar besar. Klaim Redmi ini jelas terlalu berani—kalau tidak bisa dibilang menipu, mengingat ponsel dengan kamera terbaik di dunia pun, Huawei P30 Pro hanya punya resolusi 40 MP. Secara teoritis, klaim Redmi tidak bisa dibilang salah sepenuhnya karena memang sensor Samsung mampu menghasilkan foto beresolusi 48 MP. Namun, bagi awam yang menganggap angka besar selalu lebih baik, itu jadi bisa bahasa iklan yang menyesatkan. Jangan Tertipu Angka! Sebagai masyarakat awam tentu saja akan mudah tergiur dengan angka besar 48 MP. Redmi juga paham betul tidak semua penggunanya paham masalah resolusi ini. Jadi, bagi kamu yang belum paham, harap jangan tergiur lagi. Megapiksel bukan segalanya, yang terpenting adalah ukuran dan kualitas sensor karena itulah yang menentukan hasil foto kamu bagus atau tidak. Untuk penjelasan lebih lanjut soal megapiksel, kamu bisa baca di artikel ini. Hasil Foto Redmi Note 7 Hasil foto Redmi Note 7 dengan mode auto SS 1/320 sec. F f/ ISO 100. Foto kurang detail dan tampak efek oil painting Foto Imanuel Kristianto Hasil foto Redmi Note 7 dengan mode Pro SS 1/320 sec. F ISO 100. Gambar lebih detail, namun clarity tampak terlalu agresif di bagian kolam Foto Imanuel Kristianto BukaReview sudah menjajal langsung kamera Redmi Note 7 ini. Untuk mendapatkan foto 48 MP kamu harus masuk ke menu Pro Mode. Hasilnya cukup mumpuni dipakai di tempat terang. AI berhasil menyajikan pengaturan terbaik di tiap scene foto. Saya juga menjajalnya dengan filter GND NiSi Prosories P1 untuk menguji lightmeter-nya. Hasilnya, kameranya kurang akurat membaca cahaya dan langsung memakai ISO tinggi karena area gelap yang tertutup GND, padahal saya sudah mengeklik AF di area terang. Foto masih oily painting dengan mode biasa, namun dynamic range cukup impresif meski langit senja sedang kontras. SS 1/1000 sec. F ISO 160 Foto Imanuel Kristianto Mode pro membuat foto lebih tajam. Peningkatan clarity dari AI masih kentara agresif saat cahaya temaram. Terlihat jelas di area kiri atas yang seharusnya gelap. Foto Imanuel Kristianto Foto saya lanjutkan dengan hand-held night mode. Hasilnya cukup terang, namun efek oil painting terlihat jelas pada detail gambarnya. Jelas, ini kontradiktif dengan resolusi besar yang diiklankannya itu. Hasil Night Mode Redmi Note 7 kacau. Suatu bukti bahwa angka resolusi besar bukanlah segalanya, yang terpenting adalah sensor Foto Imanuel Kristianto Pro Mode Redmi Note 7 cukup impresif karena ukurannya besar. Namun, lihat foto detailnya di bawah ini jika diperbesar. 1/15 sec. f/ Foto Imanuel Kristianto Detail gambar yang disebut oil painting ini terlihat 'artistik' meski saya hanya memotret tanpa efek Foto Imanuel Kristianto Selain itu, Redmi Note 7 juga berlebihan dalam urusan menampilkan saturasi foto. Saya membandingkan foto yang diambil dengan kameranya dengan memindahkannya ke ponsel dan laptop saya. Hasilnya, Redmi terlalu vivid menampilkan warna. Ini tentu bukan masalah besar jika kamu hanya memakai foto untuk diunggah ke media sosial. Redmi Note 7 menampilkan warna yang vivid di ponsel. Hal yang sangat wajar. Namun, akurasi warnanya terlalu jauh berbeda di perangkat lain. Foto Imanuel Kristianto Namun, mengingat resolusinya yang besar itu maka akan selalu ada kemungkinan penggunanya mengandalkannya untuk mencetaknya dalam ukuran besar. Jadi, siap-siap kecewa jika mendapati warna yang kamu lihat di ponsel jauh berbeda dari gambar yang dicetak. Jadi apakah Redmi Note 7 masih layak dibeli? Tentu saja! Terlepas dari kekurangannya, secara keseluruhan kameranya masih cukup impresif untuk ukuran sekelasnya. Selain itu, urusan performa Redmi Note 7 juga tidak mengecewakan. Baca ulasan Redmi Note 7 selengkapnya di sini. Namun, angka 48 MP yang digembar-gemborkannya sama sekali tidak terbukti sesuai iklannya. Memang, toh Redmi tidak berbohong karena sensornya bisa menghasilkan gambar sebesar itu, namun soal interpolasi gambar, Redmi tidak menjelaskannya secara gamblang dan membuat konsumennya menaruh ekspektasi terlalu tinggi pada Redmi Note 7 dengan kamera 48 MP itu. Untuk ponsel dengan kamera 12 MP, Redmi Note 7 masih lumayan jika dibandingkan dengan pesaingnya di kelas yang sama. Tertarik membeli Redmi Note 7?
DaftarHarga 16 HP Xiaomi Redmi Note, Ada Redmi Note 9 Hanya 1 Jutaan Hingga Redmi Note 11 Pro 5G. Daftar Harga 16 HP Xiaomi Redmi Note, Ada Redmi Note 9 Hanya 1 Jutaan Hingga Redmi Note 11 Pro 5G. Senin, 1 Agustus 2022; Cari. Network. 5 Aplikasi Edit Foto Populer di Play Store, Hasil Fotografi Makin Aesthetic
Hasil jepretan Xiaomi Redmi Note 12 Pro 5G Night Mode On. CNBC Indonesia/Tini Bohang Hasil jepretan Xiaomi Redmi Note 12 Pro 5G Night Mode On Indoor. CNBC Indonesia/Kartini Bohang Hasil jepretan Xiaomi Redmi Note 12 Pro 5G Wide Mode On Indoor. CNBC Indonesia/Kartini Bohang Hasil jepretan Xiaomi Redmi Note 12 Pro 5G Zoom 2x. CNBC Indonesia/Kartini Bohang Hasil jepretan Xiaomi Redmi Note 12 Pro 5G Normal Mode Day Light. CNBC Indonesia/Kartini Bohang Hasil jepretan Xiaomi Redmi Note 12 Pro 5G Wide Mode Day Light. CNBC Indonesia/Kartini Bohang Hasil jepretan Xiaomi Redmi Note 12 Pro 5G Potret Mode On. CNBC Indonesia/Kartini Bohang Hasil jepretan Xiaomi Redmi Note 12 Pro 5G Selfie Mode On. CNBC Indonesia/Kartini Bohang
Kamerabelakang dan depan Redmi Note 5 juga dilengkapi teknologi Artificial Intelligence (AI) alias kecerdasan buatan. Salah satu fitur kamera depan dan belakang yang menjadi unggulan adalah Beauty 4.0. Tekno menjajal kamera Redmi Note 5.Kali ini, kami mencoba smartphone yang ditopang chipset Snapdragon 636 ini di tempat dengan cahaya redup, baik di dalam maupun luar

Pengulas gawai alias gadget reviewer yang sehari-hari tinggal di Surabaya. Konsultasi ponsel gratis di Konsultasi berbayar via WhatsApp 0816 33

. 343 262 186 66 156 489 281 282

hasil foto redmi note 7 pro